tak disangka_cerpen

heyhey...
"malam minggu yaa" gumam nita sambil memandang kalender di pnselnya.
"iya, bener malem minggu..
kok aku jadi pelupa gini yaa, padalah msih usia muda "
humm...
maklum kagak pernah punya pacar, jadi sampai gak bisa bedain malam minggu dengan malem-malem lain.."
huh,,,

tiba-taba, ponsenya berbunyi
nomer tak dikenal memanggilnya...
dia ragu untuk mengangkatnya..
"angkat, tidak, angkat, tidak, yaudah deh tok angkat"
"halo,, assalamualaiku.."
"iya, waalaikumsalam"
nita terdiam..
hah, suaranya cowo..
waduh siapa nii..
" Kamu bener nita ?
"iya, kok kamu tahu"
"kenalin , aku hendra, temen serombelnya dina, temen kosmu"
"oh, Hendra, ada appa ya ndra ??
"ada yang bisa saya bantu?"
"gak ada apa-apa, cuma pengin kenal sama kamu lebih jauh lagi nit"
nita terkejut
"maksudnya apa, ndra ?"
"gak papa, pengin kenal sama kamu aja gitu"
"hmm, iya iyaa"

sejenak obrolan mereka terhenti. tak tahu lagi apa yang harus diobrolin. hendra salah tingkah, dia bingung modus apa lagi yang harus dia pakai utnuk mendekati nita.
idepun tiba-tiba muncul
" nita, kamu udah sholat?
pertanyaan yang dia anggap plaing cocok, masih jam delapanan malem soalnya. hendra juga alim anaknya. pantas-pantas ajadia nanya giru.
" udah."
"udah makan?
"udah tadi"
"pakai apa?
"pakai sendok, piring, nasi, sayur, air minum"
"hahahahhahah...hendra pun tak bisa menahan tawanya"
"kenapaketawa, emang ada yang lucu apa?
"lucu banget tau, biasanya yaa kalo cewe ditanya gitu, pasti jawabnay pake malu-malu segala, tapi kamu gak sama sekali.."
"yaa, itu kan cewe lain, aku yaa aku, beda .." gumam nita
"iya, iya gitu ja ngambek"
"yee, siapa yang ngambek..PD banget".
"nah, itu si mukanya manyun , jelek banget tahu"
"biarin, muka-muka gue,,heheheh"

"hmm, iya iyaa,
kamu cuek banget si jadi cewe, gak ada perhatian-perhatiannya sama sekali"
ucap hendra dengan sedikit nyindir..
" udah dibilangin, aku tuh udah dari oroknya kaya gini, cuek, aku perhatian yaa cuma sama orang tua, dan sahabatku, cukup"
"udah, la cowonya sii"
" dalam kamus hidupku, tak ada nama cowo , bagiku semua cowo sama aja PENGECUT."
"eh, kog gitu? gak semua cowo gitu kali?
"yaa, maybe ada, tapi rata-rata gitu. gak gak banget.
katakan tidak pokoknya"
nampaknya nita sudah mulai tergugah amarahnya.pikir hendra dalam hatinya..tetapi, dia semakin penasaran, kenapa nita bertingkah seperti, dis benci banget sma yang namanya cowo, harus diteliti ni..
" hmm, kalo boleh tau, kenapa si, kamu benci banget smaacowo. padahal kan gak boleh gitu, kasihan cowo yang bener-bener mau serius sma kamu"
" kamu tanya kenapa ?
gak perlu dijawab. yang jelas ini rahasiaku sama sahabatku, kamu belum boleh tau. kita kan baru aja kenalan, masa udah langsung curhat. gak lucu banget kali..
kalo masalah cowo yang serius sama aku pasti dia tak akan menyia-nyiakan aku, dia tak mau menjadi pacarku, tapi dia akan langsung ngomong sama orang tuaku alias ngelamar."

hendra jadi bisa menarik kesimpulan kalaunita itu cewe yang baik, cuek, dan gak mau pacaran. Ini cewe memang beda, beda dan impianku banget..kelamaan ngalamun , dia sampai sama telponnya...

" o,yaaa,, tak seharusnya aku menanyakan hal itu, maaf yaa. aku suka prinsipmu, aku ada julukan nih buat kamu
Jomblowati berkelas
hehehhehe..
" gak perlu minta maaf, salahnya aku juga kok.
heh, kok gitu ?"
" ya kan aku yang udah tanya-tany gituan sama kamu.
iya, kamu tuh beda. gk malu jadi jomblo. biasanya cewe itu tu malu kalo jomblo , gak punya pacar. bawaannya pengin diperhatiin terus. tapi tidak denganmu..
kamu cuek, pinter , rajin dan gak pernah malu jadijomblo"

" heheheheh.. jangan terlalu berlebihan.
memang aku gak mau jadi jomblo, buat apa malu, jomblo itu sesuatu.
sesuatu yang harus dipertahankan sebelum calon imam datang menjemput dan mengganti kejombloanku.
hehehhe"

" kan , beda, bener memang kamu beda. sesuatu pokoknya. emang kamu gak pernah galau gak punay cowo?'
"hmm, kamu kaya wartawan aja sii, nanyanya beruntun banget..
kasih tau gak yaaa?''
"hehhe. gak papa, demi masa depan. "
"kok masa depan sii?"
"udah gak usah dibahas, cuma aku dan kalbuku yang tau, heheheh"

" ya deh, kalo soal galau yang jelas sering. hidup tanpa kegalauan ibarat sayur tanpa garam ,hehehh
untungnya galauku gak merajalela kaya korupsi di negara ini.
aku punya sahabat yang selalu ada untukku.."

" hmm,,, bisa aja kamu yaaa,,hehehe..sip, sahabat itu memang lebih baik dari pacar. lebih baik gak punya pacar daripada gak punya sahabat."

tututuututuutttttttt tutttttt,tutuuttttttt
sambungan terputus.
hendra mencoba menghubungi nita lagi, dan apa yang terjadi..
Sisa pulsa anda tida cukup untuk melanjutlkan panggilan ini.

" yaa, pulsaku habis, gak bisa buat nelpon lagi.."

tanpa pikir panjang , diapunmengirim sms ke Nita
" Nita, maaf yaa pulsaku habis, selamat tidur"
Kebetulan nita belum tidur, dia pun segera membalas sms Hendra
" yaa, gak papa ndra. ini mau tidur"
hendra yang hobi banget buat puisi kaya pujangga gitu, tak tanggung-tanggung buatin puisi untuk nita. dikirimkannya lewat sms

Untukmu sahabat baruku
kau layaknya mentari apgi yang menyinari bumi pertiwi
kau seperti bintang yang menyinari malamku
kau sosok wanita yang lebih dari biasa

kau beda
dari caramu berucap, bergurau, berbicara
kamu beda dan beda
sosok yang aku idamkan ..

aku ingin lebih dekat dengan mu
jika kau ijinkan itu..
semoga tuhan mendengar pintaku ini..

selamat tidur...

selesai...